Halo Mboers
Sekarang ini hampir semua orang menggunakan internet. Para pengguna memanfaatkan internet dalam berbagai bidang seperti komunikasi, jual beli produk dan jasa, game, hingga berita. Salah satu pemanfaatan internet didukung perangkat yang semakin canggih, smartphone, yang sedang tren sekarang adalah penjualan online melalui berbagai media platform digital. Penjualan online sekarang ini tidak perlu membuka toko untuk menjual produk/jasa, cukup dengan bermodalkan smartphone dan internet sudah bisa berjualan. Penjualan juga perlu adanya pemasaran untuk mendongkrak omset penjualan, mengenalkan produk/jasa secara lebih luas, dan fleksibel terhadap waktu dan tempat.
Maka, pemasaran online dapat menjadi jawaban atas semua kebutuhan penjualan online.
Pemasaran online atau sering disebut pemasaran digital (digital marketing) sebagai strategi pemasaran yang memanfaatkan internet. Kegiatan pemasaran online untuk mendapatkan perhatian konsumen secara luas dapat dilakukan dengan memanfaatkan SMS, email, media sosial, bahkan website. Banyaknya aktivitas dan interaksi dalam dunia internet sehingga banyak para pelaku usaha online memanfaatkan pemasaran online untuk meningkatkan nilai jual produknya. Satu konten postingan-an di internet saja dapat diakses oleh ratusan juta orang di seluruh dunia. Jadi, dengan memasuki dunia internet, para pelaku usaha online dapat mendapat perhatian secara global.

Berikut ini beberapa jenis saluran pemasaran online yang mudah untuk langsung dipraktikkan.
1. Email Pemasaran
Isi email dapat berupa pesan seperti promo, penawaran produk baru, diskon, dan lain sebagainya secara personal.
2. Media Sosial
Siapa sih yang ngga main media sosial sekarang ini? Untuk menjangkau calon konsumen yang lebih banyak, media sosial merupakan salah satu saluran pemasaran online yang cukup jitu. Beberapa platform media sosial memiliki iklan berbayar dengan memberikan fasilitas sesuai target pemasaran baik lokasi, umur, jenis kelamin, bahkan pekerjaan. Ada juga dengan posting konten dan copywriting yang tepat dan menarik untuk menjangkau calon konsumen. Contoh media sosial yang dapat digunakan WhatsApp, Facebook, dan Instagram.
3. Bergabung dengan Marketplace
Bagi yang tidak memiliki website, bergabung dengan Marketplace adalah salah satu cara untuk menjualkan produk secara online. Di Marketplace sudah tersedia fitur-fitur khusus untuk penjualan seperti mengunggah produk, laporan penjualan, iklan, bahkan promosi. Contoh Marketplace yang populer di Indonesia seperti Shopee, Tokopedia, Lazada, Bukapalak, dan Blibli. Mudah ‘kan?
4. Pemasaran Afiliasi
Saluran pemasaran afiliasi ini dengan melakukan kerja sama dengan mitra penjualan atau pemasaran online untuk menempatkan iklan bisnis di website atau media sosial mereka.
5. Influencer Marketing
Cara jitu lainnya dengan memasarkan produk atau jasa melalui sosok yang dipercaya atau terkenal oleh konsumen, biasanya yang paling populer di kalangan media sosial disebut dengan endorsement. Produk yang di-endorse oleh influencer yang dipercayai biasanya selebgram yang artinya seseorang yang terkenal dan memiliki follower yang banyak di media sosial. Cara ini cukup efektif untuk meningkatkan penjualan.
Gimana udah siap mencoba mboers?